Sabtu, 13 Maret 2010

novel reiji episode 11:sandstorm full throtle

sekarang aku sedang binggungf antara 2 pilihan...melewati gua atau badai pasir?dan 2 pilihan lagi...menangkap pokemon atau tidak menangkap?ini membuatku pusing.baiklah sekarang aku sudah didepan gurun.namun ada 2 reporter dan menyapaku."hai nak.kau ingin masuk tv?"ditanyanya bersemangat."eh...boleh juga sih"jawabku ragu."kalau begitu lawanlah aku!"kata reporter itu."he?boleh"jawabku binggung.ia mengeluarkan exploud.pokemon aneh dan benar-benar aneh!













"salamence,draco meteor!"suruhku untuk mengalahkan exploud itu."exploud,overheat!"keduanya beradu dan seri."salamence,crunch!"dan salamence tepat menggigit exploud."dragon breath!"kali ini ia tak bisa menghindar dari serangan ini.exploud pingsan.dan aku menang dengan sangat mudah."hei nak!siapa namamu?"tanya camera man sambil memutar cameranya."aku reiji ozora"tanpa sadar kata-kataku telah disiarkan live."bagaimana pokemonmu bisa sekuat ini?"dan bla bla bla.selesai sudah wawancara tadi.aku memutuskan lewat gurun.namun aku binggung aku tak punya go-googles.baiklah aku ada ide bodoh."salamence,terbang secepat mungkin ke depan terus!"walau aku tahu pasti nanti sulit melihat dalam keadaan terbang sambil badai.dan benar...kami akhirnya menabrak tembok dengan sangat keras.aku pingsan dan tidak sadarkan diri.

.......

aku terbangun..tampaknya ini di rustubro city.kota dimana presiden tinggal.namun aku terbangun bukan dirumah sakit.atau di tempat badai.bukan juga di fallabour.namun di rumah besar di rustubro.seorang laki-laki berpakaian jas hitam memasuki kamarku."kau tahu?kau sudah tidur selama 3 hari."katanya."ini...rustubro?"tanyaku meyakinkan pikiranku."iya.di kediaman nishizawa"balasnya."uh...aku harus pergi."kataku bangun dari kasur.tanpa sengaja menyenggol vas mahal dan pecah.orang itu pucat."eh...maaf tak sengaja"kataku santai."kau tahu vas itu harganya berapa?"tanya orang itu."berapa?"tanyaku pucat."250 miliar pokedollar"jawabnya.aahh mati aku memecahkan vas mahal ini."kau mau ganti atau dipenjara?"tanya orang itu menantang.lalu aku kabur memecahkan jendela dan beteriak "terimakasih perawatannya!"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar